Lensautama.com – Apple Watch kembali selamatkan nyawa pengguna. Kali ini, smartwatch Apple tersebut berhasil menyelamatkan nyawa seorang perempuan yang mengalami kecelakaan mobil, dan tercebur ke parit yang penuh air dan lumpur.
Dilansir dari Ubergizmo pada Jumat (04/01/2019), Amanda Antonio (20) sedang mengemudi selama 3 jam non-stop. Tiba-tiba sekitar pukul 04.00 pagi, ia kaget karena jalur mobilnya dipotong oleh pengendara lain. Akibatnya, ia kehilangan kendali atas mobilnya yang menyebabkan mobil terbalik beberapa kali sebelum akhirnya jatuh ke parit.
Selama kecelakaan, Antonio kehilangan iPhone-nya. Beruntung, ia dapat menemukannya menggunakan Apple Watch, kemudian memanfaatkannya untuk menghubungi 911 atau layanan darurat di Amerika Serikat.
“Hai, saya mengalami kecelakaan mobil. Mobil saya terbalik dan saya tidak bisa melihat apa pun dan ada air masuk ke dalam mobil. Saya tidak bisa keluar,” ucap Amanda kepada polisi.
Seperti dilaporkan oleh Spectrum Bay News 9, pada saat itu permukaan air naik cukup cepat dan naik hingga mencapai dagunya dalam waktu singkat. Pihak operator pun tetap berkomunikasi dengan Antonio dan memintanya untuk tenang sampai tim penyelamat datang.
Meski demikian, dalam laporannya Antonio tidak menyatakan bagaimana menemukan iPhone miliknya yang hilang. Tetapi kemungkinan, ia menggunakan fitur ping di Apple Watch yang “memaksa” iPhone yang dipasangkan untuk membuat suara agar pengguna tahu keberadaannya.
Kehebatan Lainnya
Sebelumnya, cerita kehebatan Apple Watch juga datang dari Central Michigan University. Saat dalam penerbangan, mantan orang Apple bernama Brian Shear menemukan seorang wanita pingsan. Bersama dokter dan penjaga pantai, ia mencoba memberi pertolongan.
Shear melepaskan Apple Watch miliknya, lalu diletakkan di atas wanita tersebut untuk membantu memantau kondisi denyut nadi. Hasil deteksi lalu diteruskan ke teknisi darurat.
Kala pesawat mendarat, rekaman denyut nadi diserahkan ke dokter. Data denyut nadi hasil pantauan kemudian dipakai sebagai sarana analisa bagi tim medis untuk penanganan korban. Menurut Ubergizmo, rekaman denyut nadi Apple Watch milik Shear cukup membantu dokter dalam menganalisa kesehatan korban.