Site icon LensaUtama

Indomatrik Rilis Hasil Survei, Elektabilitas Jokowi Masih Unggul dari Prabowo

Lensautama.com – Jelang Pemilihan Presiden 2019 berbagai lembaga survei gencar melakukan jajak pendapat popularitas atau elektabilitas pasangan capres dan cawapres.

Hasil dari survei tersebut akan memberikan kontribusi terhadap masing-masing tim sukses pasangan capres dalam memperhitungkan strategi pemenangan dan juga sebagai gambaran informasi kepada masyarakat akan posisi pilihannya.

Seperti lembaga survei Indomatrik yang merilis hasil jajak pendapatnya tentang elektabilitas pasangan Jokowi-KH. Ma’ruf Amin dan pasangan Prabowo-Sandiaga Uno.

Dari hasil survei Indomatrik diketahui pasangan Jokowi dan KH. Ma’ruf Amin unggul tipis dengan angka 49,32 persen dari pasangan Prabowo-Sandiaga dengan angka 44,90 persen.

Husin Yasid, Direktur Riset Indomatrik, mengungkapkan hasil tersebut merupakan modal awal bagi kedua capres, untuk sementara pasangan Jokowi-Ma’ruf unggul 4,41 persen.

“Selisih antara keduanya yang tidak terlalu signifikan disebabkan oleh adanya masyarakat yang kecewa terhadap Jokowi sehingga beralih,” tutur Husin saat memaparkan hasil survei di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (20/9).

Memang, lanjutnya, tingkat kesukaan terhadap Jokowi sangat tinggi antara 60 sampai 70 persen, tapi ada masyarakat yang kecewa juga, yang kecewa inilah yang berpindah bisa ke swing voter bisa ke Prabowo.

Menurut Husin, meski begitu, posisi Jokowi masih belum aman mengingat selisih tingkat elektabilitas yang cukup dekat dengan Prabowo-Sandi.

“Perbedaan tingkat elektabilitas dibawah 10 persen dapat dikatakan belum unggul signifikan dari calon pasangan kompetitor, mengingat waktu masih delapan bulan kedepan,” ucapnya.

Survei Indomatrik hasil dari wawancara tatap muka dari 1.800 responden secara nasional yang dilakukan pada 15-25 Agustus 2018. Metode yang digunakan multistage random sampling, dengan margin of error 2,4 persen.

Exit mobile version